Langsung ke:
- Mengapa Apel Menjadi Coklat?
- Hasil
- Metode Satu: Jus Lemon
- Metode Kedua: Air Madu
- Metode Tiga: Garam
- Pikiran Terakhir
Irisan apel merupakan salah satu camilan terbaik dan termudah untuk a bekal makan siang, atau jajanan sepulang sekolah. Mereka sehat. Enak. Renyah. Dan mereka tetap sehat!
Kecuali jika warnanya mulai kecoklatan.
Kebanyakan irisan apel pada akhirnya akan berubah warna menjadi coklat, meskipun beberapa apel lebih mudah berwarna coklat dibandingkan apel lainnya. Meskipun hal ini tidak terlalu memengaruhi rasanya, membuka kotak makan siang dan menemukan irisan apel berwarna coklat yang tampak menyedihkan menatap ke arah Anda tentu tidak menyenangkan.
Lebih Banyak Dari Kehidupan Pedesaan
Mencari "cara agar apel tidak berubah warna menjadi coklat" dan Anda akan menemukan lusinan ide berbeda di luar sana, beberapa lebih rumit atau rumit dibandingkan yang lain. Kami mengambil tiga cara yang paling sederhana, dan memutuskan untuk mengadunya satu sama lain untuk mengetahui metode mana yang terbaik untuk menjaga apel agar tidak berwarna kecoklatan.
Mengapa Apel Menjadi Coklat?
Singkatnya: mereka teroksidasi! Sama seperti besi yang berkarat ketika bersentuhan dengan oksigen. Apel tentu saja tidak terbuat dari logam, tetapi apel mempunyai enzim yang akan bereaksi dengan oksigen, dan mulai mengubah warna buah menjadi coklat.
Secara umum, agar apel tidak berwarna kecokelatan, Anda perlu menurunkan Ph (yang berarti menambahkan sesuatu yang bersifat asam) atau menutupinya dengan cara tertentu, untuk mencegah oksigen mencapai permukaan.
Saya memutuskan untuk mencoba tiga metode berbeda untuk mengolah irisan apel.
- Air garam (1 sendok teh garam per cangkir air)
- air madu (1 sendok makan madu per cangkir air)
- jus lemon (sekitar 1 sendok makan: cukup untuk menutupi irisan apel)
Saya pilih ketiganya karena semuanya: 1. mudah dan cepat, 2. menggunakan bahan-bahan yang mungkin sudah Anda miliki, dan 3. terdengar enak.
Meskipun ada metode lain, metode tersebut biasanya terlihat tidak menggugah selera (cuka, minyak zaitun), menggunakan bahan-bahan yang tidak biasa (asam sitrat), atau tampak... aneh. (Soda jeruk nipis! Siapa yang ingin membuka sekaleng soda setiap kali Anda mengiris apel?)
Inilah tiga hal yang saya pikir mungkin akan saya coba.
Hasil
Tidak ingin membaca semua tentang metodologi dan hasil? Jangan khawatir! Inilah bagian penting: Semua metode ini bekerja dengan baik selama beberapa jam, lebih dari cukup untuk makan siang. Namun air garam tidak hanya memberikan hasil terbaik, tetapi juga sedikit mengubah rasanya. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut.
Metode Satu: Jus Lemon
Untuk metode ini, saya memotong apel berukuran sedang lalu memeras jus dari sekitar 1/2 buah lemon ke dalamnya dalam mangkuk. Saya melemparkan irisan apel untuk melapisinya, lalu memeriksanya setiap jam. Secara berkala (setiap beberapa jam) saya menggigit sepotong untuk mengujinya.
Hasil: Setelah 8 jam di udara, apel ini tidak berwarna coklat sama sekali (seperti terlihat pada foto), dan tetap relatif renyah. Gigitan apelnya terasa seperti lemon dan asam.
Metode Kedua: Air Madu
Untuk cara ini, saya memotong apel berukuran sedang lalu diamkan sekitar 30 hingga 40 detik dalam campuran 1 sendok makan madu dan 1 gelas air. Saya kemudian membilasnya sedikit dan memeriksanya setiap jam. Secara berkala (setiap beberapa jam) saya menggigit sepotong untuk mengujinya.
Hasil: Setelah 5 jam masih belum terjadi pencoklatan pada apel, namun pada jam ke 6 mulai terjadi sedikit pencoklatan. Namun, bahkan setelah 8 jam (seperti yang ditunjukkan pada foto di atas) warna kecoklatannya sangat sedikit. Meskipun tetap renyah selama 4 atau 5 jam, namun mulai sedikit melunak. Gigitan apelnya terasa manis menyenangkan, dengan rasa madu yang lembut.
Metode Tiga: Garam
Untuk cara ini, saya memotong apel berukuran sedang lalu diamkan sekitar 30 hingga 40 detik dalam campuran 1 sendok teh garam dan 1 gelas air. Saya kemudian membilasnya dan memeriksanya setiap jam. Secara berkala (setiap beberapa jam) saya menggigit sepotong untuk mengujinya.
Hasil: Setelah 6 jam masih belum terjadi pencoklatan pada apel, namun pada jam ke 7 mulai terjadi pencoklatan. Namun, bahkan setelah 8 jam (seperti yang ditunjukkan pada foto di atas) warna kecoklatannya sangat sedikit. Meskipun tetap renyah selama 4 atau 5 jam, namun mulai sedikit melunak. Gigitannya terasa seperti apel yang tidak diolah.
Pikiran Terakhir
Meskipun jus lemon paling tahan lama, saya sekarang mulai menggunakan metode garam saat mengemas bekal makan siang anak-anak saya. Bahan ini mencegah apel menjadi kecoklatan lebih dari cukup lama, dan tidak memberikan rasa apa pun pada apel itu sendiri.
Namun, saya dengan senang hati akan merekomendasikan salah satu dari tiga metode ini. Meskipun jus lemon cenderung menutupi rasa apel, rasanya tetap sangat enak (seperti apel asam, seperti Granny Smith) dan madu memberikan rasa manis yang juga sangat lezat. Apapun metode yang Anda gunakan, Anda akan menang!